Wisata Lembang memang tidak ada habisnya, salah satu tempat wisata di Lembang yang tergolong baru adalah Floating Market. Floating Market Lembang menawarkan wisata alam pedesaan yang asri dan sejuk, dilengkapi dengan segala keunikan yang dimilikinya. Floating Market Lembang mulai dibuka sebagai salah satu tempat wisata di Lembang pada tanggal 12 Desember 2012.
Floating Market Lembang yang beralamat di Jalan Grand Hotel No. 33E merupakan sebuah kawasan wisata seluas lebih dari 7 hektar dengan sebuah danau bernama Situ Umar yang menjadi pusatnya. Floating Market Lembang menawarkan keunikan berupa wisata pasar terapung satu-satunya disekitar Jakarta. Apa itu pasar terapung? Pasang terapung adalah sebuah pasar yang berada di atas air, biasanya menggunakan perahu, seperti di Bangkok, Kalimantan, dan juga seperti yang sering kita lihat di layar televisi (iklan RCTI). Namun, Floating Market Lembang tidak seperti pasar terapung pada umumnya, karena tempat ini memiliki konsep wisata, bukan pusat perdagangan.
Pasar terapung di sini tidak berjualan sayur, buah, atau daging mentah, melainkan menjajakan berbagai jenis makanan dan jajanan yang enak, misalnya baso tahu, colenak, siomay, tahu lembang, surabi, sosis bakar, tempe mendoan, batagor, lotek, jagung bakar, karedok, otak-otak, ketan bakar, duren bakar, jamur, dim sum, dan lain-lain dengan harga mulai dari 5,000 Rupiah untuk makanan ringan sampai dengan 35,000 Rupiah untuk makanan yang lebih berat. Selain itu, perahu-perahu yang menjajakan berbagai jenis makanan ini juga sudah diatur dan diparkir dengan rapi, tidak seperti di pasar terapung tradisional yang berantakan, sehingga pengunjunglah yang akan mendatangi perahu-perahu ini. Total ada sekitar 46 perahu dengan dagangan yang berbeda-beda.
Selain pasar terapungnya, Floating Market Lembang juga mempunyai fasilitas gazebo di sektiar danau yang dapat anda sewa dengan biaya 65,000 Rupiah per jam. Terdapat juga berbagai wahana permainan dan kegiatan menarik yang sangat cocok untuk anak kecil dan keluarga:
Harga tiket masuk Floating Market Lembang adalah 10,000 Rupiah per orang, dan 5,000 Rupiah per mobil. Tiket masuk Floating Market Lembang yang sudah anda beli kemudian dapat anda tukarkan dengan berbagai jenis minuman hangat di dalam, pilihan minuman hangat yang ada yaitu Lemon Tea, Milo, Coffe latte, dan Choco Latte.
Untuk dapat berbelanja dan bermain di wahana permainan Floating Market Lembang, anda harus menukarkan uang anda dengan koin khusus. Koin khusus ini ada 4 jenis dengan 4 warna berbeda sesuai dengan nilai koin tersebut. Nilai koin yang ada yaitu 5,000 (kuning), 10,000 (biru), 50,000 (pink), dan 100,000 (oranye). Saran saya, lebih baik tukarkan koin dengan nilai 5,000 dan 10,000 saja dalam jumlah banyak dari pada koin dengan nilai yang besar. Ingat, koin yang sudah anda tukarkan tidak dapat diuangkan kembali, namun dapat anda bawa pulang dan dipakai di kunjungan anda yang berikutnya.
Floating Market Lembang yang beralamat di Jalan Grand Hotel No. 33E merupakan sebuah kawasan wisata seluas lebih dari 7 hektar dengan sebuah danau bernama Situ Umar yang menjadi pusatnya. Floating Market Lembang menawarkan keunikan berupa wisata pasar terapung satu-satunya disekitar Jakarta. Apa itu pasar terapung? Pasang terapung adalah sebuah pasar yang berada di atas air, biasanya menggunakan perahu, seperti di Bangkok, Kalimantan, dan juga seperti yang sering kita lihat di layar televisi (iklan RCTI). Namun, Floating Market Lembang tidak seperti pasar terapung pada umumnya, karena tempat ini memiliki konsep wisata, bukan pusat perdagangan.
Pasar terapung di sini tidak berjualan sayur, buah, atau daging mentah, melainkan menjajakan berbagai jenis makanan dan jajanan yang enak, misalnya baso tahu, colenak, siomay, tahu lembang, surabi, sosis bakar, tempe mendoan, batagor, lotek, jagung bakar, karedok, otak-otak, ketan bakar, duren bakar, jamur, dim sum, dan lain-lain dengan harga mulai dari 5,000 Rupiah untuk makanan ringan sampai dengan 35,000 Rupiah untuk makanan yang lebih berat. Selain itu, perahu-perahu yang menjajakan berbagai jenis makanan ini juga sudah diatur dan diparkir dengan rapi, tidak seperti di pasar terapung tradisional yang berantakan, sehingga pengunjunglah yang akan mendatangi perahu-perahu ini. Total ada sekitar 46 perahu dengan dagangan yang berbeda-beda.
Selain pasar terapungnya, Floating Market Lembang juga mempunyai fasilitas gazebo di sektiar danau yang dapat anda sewa dengan biaya 65,000 Rupiah per jam. Terdapat juga berbagai wahana permainan dan kegiatan menarik yang sangat cocok untuk anak kecil dan keluarga:
- Memberi makan ikan
- Memberi makan angsa
- Memberi makan kelinci
- Kano
- ATV
- Flying fox
- Perahu kayuh
- Sepeda air
- Sampan
- Kebun petik strawberry
- Kebun sayur organik
Harga tiket masuk Floating Market Lembang adalah 10,000 Rupiah per orang, dan 5,000 Rupiah per mobil. Tiket masuk Floating Market Lembang yang sudah anda beli kemudian dapat anda tukarkan dengan berbagai jenis minuman hangat di dalam, pilihan minuman hangat yang ada yaitu Lemon Tea, Milo, Coffe latte, dan Choco Latte.
Untuk dapat berbelanja dan bermain di wahana permainan Floating Market Lembang, anda harus menukarkan uang anda dengan koin khusus. Koin khusus ini ada 4 jenis dengan 4 warna berbeda sesuai dengan nilai koin tersebut. Nilai koin yang ada yaitu 5,000 (kuning), 10,000 (biru), 50,000 (pink), dan 100,000 (oranye). Saran saya, lebih baik tukarkan koin dengan nilai 5,000 dan 10,000 saja dalam jumlah banyak dari pada koin dengan nilai yang besar. Ingat, koin yang sudah anda tukarkan tidak dapat diuangkan kembali, namun dapat anda bawa pulang dan dipakai di kunjungan anda yang berikutnya.
Jam Buka Floating Market Lembang
- Weekdays: 10 pagi sampai dengan 5 sore
- Weekend: 9 pagi sampai dengan 10 malam
Comments
Post a Comment